Sabtu, April 25, 2009

United Pertahankan Tevez

Tevez mengutarakan minat untuk meninggalkan Old Trafford pada akhir musim ini, setelah pemain asal Argentina itu jarang mendapatkan kesempatan bermain di tim Inti di United. Tapi, Ferguson tidak ingin kehilangan Tevez.

"Apakah pertandingan yang dimainkannya penting atau tidak adalah pertanyaan yang berbeda. Tapi, dia telah bermain di beberapa pertandingan besar dan penting bagi MU. Saya tidak ingin dia tidak bahagia karena dia pemain penting buat kami," tegas Ferguson.

"Kesulitannya adalah ketika Anda memiliki pilihan seperti punya saya, saya membeli Berbatov dan bisa memainkan Ronaldo sebagai bomber, Anda pasti mengalami kesulitan. Sebab semua pemain hebat ingin bermain disini," lanjutnya.

"Namun, mereka tidak dapat bermain di setiap pertandingan di liga ini. Saya rasa hal itu tidak mungkin. Saya rasa dia ingin bertahan di sini dan itu yang coba kami lakukan," tandas pelatih yang bergelar Sir itu.

Saat ini, kontrak Tevez bersama Man-United hanyalah sebagai pemain pinjaman dari West Ham United dan kontraknya akan berakhir pada musim ini. Namun, penampilan Tevez bersama Setan Merah telah membuat Ferguson terkesan.

"Dia telah memberikan permainan terbaiknya. Jadi, saya sangat berharap dia harus berada di sini musim depan. Carlos Tevez diberitakan berniat meninggalkan Manchester United. Namun, Ferguson menegaskan kalau dirinya tidak akan membiarkan Tevez pergi.

United Duduki Posisi Puncak Primier League

Manchester United masih memimpin klasemen Premier League setelah The Red Devils menundukkan Portsmouth 2-0 di hadapan publik Old Trafford, Kamis (23/4/2009).

Bermain dengan The Dream Team terbaiknya, termasuk striker Wayne Rooney yang telah pulih dari cedera, MU memang tampil menyerang sejak menit awal.

Rooney memberikan keunggulan bagi The Red Devils pada menit ke sembilan. Berawal dari Anderson memberikan pasing cantik kepada Ryan Giggs di sisi kiri, kemudian Giggs memberi umpan kepada Rooney di depan gawang. Dengan mudah, Rooney itu melesakkan bola melewati James. 1-0 United memimpin.

Di menit ke-66, Pompey memperoleh peluang melalui tendangan voli Peter Crouch setelah menerima umpan sialang dari gelandang Jermaine Pennant. namun, tendangan Crouch belum berhasil mengubah kedudukan.

Masuknya Michael Carrick menggantikan Anderson di menit ke-76 meningkatkan serangan United ke pertahanan The Pompey. Keputusan yang sangat tepat dari pelatih asal Skotlandia tersebut membuahkan hasil setelah berselang enam menit dimainkan, Carrick berhasil menggandakan angka kemenangan United menjadi 2-0 sekaligus membawa The Red Devils kembali ke puncak klasemen dengan raihan 74 poin.

Selasa, April 21, 2009

Fans MU Sangat Kecewa


Manchester United gagal melangkah ke partai final FA Cup setelah ditaklukkan Everton lewat adu penalti. Bomber MU Dmitar Berbatov yang merasa kecewa, Ia sebuah kritik kepada pelatihnya Sir Alex Ferguson.

Berbatov mengatakan dia benar-benar tidak habis pikir dengan keputusan Fergie dalam menunjuk algojo penalti pada pertandingan tersebut.

pelatih asal Skotlandia itu lebih mempercayakan tugas kepada pemain belakang yang nota bene tidak punya karakter pembunuh seperti Rio Ferdinand.

"Saya tidak mengerti apa yang ada di pikiran Ferguson saat dia menunjukan para eksekutor penalti," ungkap stiker asal Bulgaria itu seperti dilansir Bleacher Report, Senin (20/4/2009).


Sementara itu seorang fans MU bernama Lee Cooney menilai Fergie tak serius tampil di semifinal Piala FA sehingga disingkirkan Everton pada akhir pekan. Fergie yang tidak menghormati saya, semua fans, Everton dan sepakbola secara umum," cetus Cooney di The Sun.

Cooney yang sudah mengeluarkan hampir 400 poundsterling dan melakukan perjalanan 440 mil ke London untuk hadir langsung di Wembley itu sangat kecewa usai melihat Fergie hanya menurunkan mayoritas pemain muda dalam laga yang dituntaskan lewat adu penalti tersebut.

"Pilihan timnya benar-benar konyol dan saya benar-benar menyebalkan. saya berasumsi Wayne Rooney mungkin akan kurang bugar dan mungkin saja Ben Foster nanti akan main. Apa yang kami dapat? Tim lapis ketiga penuh dengan bocah-bocah yang kurang layak jikalau di tampilkan di pertandingan sekelas semifinal piala FA."

"Kita bicara tentang sebuah klub yang mencoba meraih Quintuple. Yah, sekarang itu sudah melayang hilang," kesal pria 32 tahun tersebut.

The Sun menyebut kalau bukan hanya Cooney seorang yang tak puas dengan racikan Fergie dalam laga lawan Everton tersebut. Bagaimana, Boss Fergie apakah sampean mau melakukan hal yang sama dilanjutan Primier Legue ?