Sabtu, April 18, 2009

Federico Macheda

Siapa Federico Macheda? Pemuda kelahiran Roma 22 Agustus 1991, 'Kiko' Macheda mengenal pendidikan sepakbola pertama kali di akademi Manchester United pada pertengahan 90-an.

Yang dimaksud Federico Macheda. Debutnya di premiership terpatri dalam. Minggu lalu, 5 April, golnya menjadi penentu kemenangan 3-2 atas Aston Villa di Old Trafford. Sabtu kemarin lusa, ia kembali menjadi pahlawan kemenangan 2-1 atas Sunderland di Stadium of Light.

Macheda kecil dipanggil Kiko dilahirkan di Roma, Italia, pada 22 Agustus 1991. Kariernya dimulai di Lazio, sebuah klub cukup cukup ternama di kancah Serie A Italia. Karena Macheda, Presiden Lazio, Claudio Lotito menjukluki MU sebagai ‘klub pembajak’ dan menyuap orang tua Macheda untuk memboyong sang anak ke Old Trafford.

Tender yang ditawarkan untuk kontraknya adalah 80.000 poundsterling pertahun. Tawaran ini cukup membuat keluarga Macheda tertarik dan memutuskannya masuk Old Trafford, 1 September 2007. Tak butuh waktu lama, Federico menembus tim United U-18. Debutnya melawan Barnsley pada 15 September 2007, juga ditandai dengan gol. Dia menutup musim pertamanya di tim U-18, dengan menjadi top skorer dan mencetak 12 gol dari 21 laga.

Pada Agustus 2008 Macheda menandatangani kontrak profesionalnya tepat pada ulang tahunnya ke 17. Macheda sendiri masih melanjutkan latihannya dengan U-18, dan disambi berlatih dengan tim cadangan United. Macheda membukukan delapan gol dari delapan laga, termasuk hattrick ke gawang Newcastle United.

MU dikabarkan menyiapkan kontrak baru untuk musim panas. Dari 400 pound (Rp 6,6 juta) plus bonus berlaga di Liga Premier, jasa Macheda dihargai 10 ribu pound (Rp 167 juta) per minggunya. memang masing jauh jika di bandingkan senior2nya di MU yang Rata sudah di atas 100 ribu pound perminggunya.

“Pemuda itu (Macheda) punya kemampuan spesial. Saya berbincang dengan keluarganya dan saya yakin mereka meminta dirinya tetap berpijak di Bumi,” seru Fergie kepada Daily Mail. “Ia cepat mengambil keputusan dan insting tajam dalam mencetak gol. Konsentrasinya tidak mudah goyah selagi bermain.”

Kamis, April 16, 2009

Video MU vs FC Porto (1-0) Champion Laegue

http://bola.okezone.com/play/2009/04/16/261/9144/kubur-kenangan-buruk-united-ke-semifinal

Ronaldo antar MU ke semifinal Champion

Akhirnya Mancherter United mampu mengubur kenangan buruknya di Estadio do Dragao. United berhasil lolos ke semifinal setelah menundukkan FC Porto 1-0 pada leg kedua babak perempatfinal Liga Champions, dinihari tadi.

United yang bermain efektif akhirnya berhasil mencuri gol, pada menit ke-6 melaui bintang andalannya Cristiano Ronaldo. Menerima umpan pendek dari Anderson di lini tengah, CR-7 menggiringnya sedikit ke depan untuk kemudian melepaskan tendangan canon ball yang bersarang di pojok gawang Helton. 1-0 United memimpin.
"Tak bisa dipercaya, tendangan yang luar biasa," ungkap Sir Alex Ferguson seusai laga menanggapi tendangan Ronaldo.

Setan Merah hampir saja menambah kemenangan menjadi 2-0 lewat Ryan Giggs pada menit ke-30. Namun, tendangan first time kaki kiri Giggs setelah menerima umpan lambung Wayne Rooney masih mampu diblok Helton. Di akhir babak pertama, Nemanja Vidic dan Dimitar Berbatov juga memiliki peluang emas yang sayangnya gagal berbuah gol. Alhasil, paruh pertama ditutup dengan kemenangan tipis 1-0 untuk United.

Delapan menit menjelang pertandingan berakhir, Wayne Rooney terpaksa melakukkan cara spekulatif untuk menembus gawang Helton. namun, tembakan kerasnya melambung di atas mistar.

Satu menit memasuki injury time, lagi-lagi Ronaldo mengancam gawang Helton. Sang kiper berhasil menepis bola yang menyusur di atas tanah di samping kanannya. Skor pun tak berubah hingga tiga menit tambahan.

Dengan kemenangan ini, MU akan berhadapan dengan Arsenal di babak empat besar. "The Gunners" lolos setelah menundukkan tamunya, Villarreal, dengan skor 3-0 di Stadion Emirates.

Susunan Pemain:
Manchester United: E. van der Sar, R. Ferdinand, N. Vidic, P. Evra, J. O'Shea, M. Carrick, R. Giggs, Anderson/P. Scholes, W. Rooney, Cristiano Ronaldo, D. Berbatov/Nani

FC Porto: Helton, B. Alves, C. Sapunaru/T. Costa, A. Cissokho, Rolando, Lucho Gonzalez/M. Gonzalez, R. Meireles, Cristian Rodriguez/E. Farias, Fernando, Lisandro Lopez, Hulk.

Manchester United: E. van der Sar, R. Ferdinand, N. Vidic, P. Evra, J. O'Shea, M. Carrick, R. Giggs, Anderson/P. Scholes, W. Rooney, Cristiano Ronaldo, D. Berbatov/Nani

Rabu, April 15, 2009

Tugas Berat untuk Ronaldo

Salah satu senjata rahasia United terletak pada kepiawaian winger asal Portugal, Cristiano Ronaldo. CR-7 dengan mengagumkan mencetak 42 gol dalam semua kompetisi. Akhirnya, Ronaldo pun dianugerahi berbagai penghargaan bergengsi Pemain Terbaik FIFA.
Kelincahan Ronaldo membawa bola serta naluri tajamnya menjadi pekerjaan rumah bagi pelatih lawan. Bek FC Porto, Aly Cissokho, bakal ditugaskan mengawal Ronaldo pada laga krusial dinihari nanti. Namun, Cissokho berkeras jika Ronaldo sama sekali tidak berbeda dengan pemain-pemain lain yang pernah dihadapinya.

"Bagi saya, Ronaldo sama saja dengan pemain lain. Saya akan mengawalnya dan fokus kepada pertandingan. Saya yakin dengan kemampuan saya. Saya tidak akan mengubah gaya permainan," tutur pemain asal Prancis tersebut.

"Saya akan fokus dalam pertandingan ini sama seperti ketika menghadapi laga-laga lainnya," tegas Cissokho seperti dilansir The Sun, Rabu (15/4/2009).

Porto memiliki keunggulan gol tandang atas United setelah menahan raksasa Inggris itu 2-2 di Old Trafford, pekan lalu. Jika pada laga ini MU berhasil menundukkan squad FC Porto, maka mereka harus menghadapi pemenang laga Arsenal kontra Villarreal di babak semifinal.

Van Der Sar Nominasi pemain terbaik versi PFA

Professional Footballers' Association (PFA) telah mengumumkan Nominasi Pemain Terbaik. Dimana Edwin Van Der Sar terpilih dari Asosiasi pesepakbola Profesional itu. Penjaga gawang Manchester United ini bersaing dengan 6 enam kandidat, hanya ada satu nama yang bukan dari skuad MU.

Kapten Liverpool, Steven Gerrard diapit oleh lima pemain Setan merah. Ryan Giggs, Rio Ferdinand, Cristiano Ronaldo, Edwin van der Sar dan Nemanja Vidic bersaing ketet untuk menjadi yang terbaik.

Pemain-pemain MU itu memang pantas dijagokan. Pasalnya selama musim lalu, The Reds Devils berhasil keluar sebagai juara Premier League serta mampu merebut tropi Liga Champion. Hasil yang mencengangkan dimana pilar Chelsea dan Arsenal tidak masuk dalam kandidat. Alhasil keputusan PFA itu sangat diragukan oleh arsitek Arsenal, Arsene Wenger.

"Saya pikir keputusan itu belum final. Segala sesuatu masih bisa berubah hingga akhir musim ini. Saya rasa pemainku pantas masuk dalam nominasi pemain terbaik," cetus pelatih asal Prancis itu pada BBC, Rabu (15/4).

Senin, April 13, 2009

Ferguson akan menghadapi porto

Sir Alex Ferguson mendekatkan mempertahankan gelar Premier League dengan kemenangan atas Sunderland 2 -1. Bukan saja hasilnya menambah 3 poin di Primer League, tetapi menaikkan moral pemain yang akan pergi ke perjalanan ke Liga Champions di Porto. MU juga menginginkan lagi kemenangan di liga yang untuk memperlebar jarak dari Liverpool dan Chelsea.